Wednesday, May 06, 2020

PENJELASAN TENTANG AD DUKHAN

Artikel ini ditulis oleh Ustaz Adika Zain Ali

*DAKWAAN DUKHAN AKAN MUNCUL PADA HARI JUMAAT TANGGAL 15 RAMADHAN*


Dalam Al Quran surat Ad Dukhan ayat 10 sampai 15 mengabarkan tentang salah satu peristiwa di akhir zaman kelak yaitu munculnya ad dukhan di akhir zaman. Apa itu dukhan dan bagaimana sifatnya,

*Makna ad dukhan ada 3 pendapat:*

Pertama, ad dukhan adalah salah satu tanda hari kiamat yang belum terjadi. Diantara yang berpendapat demikian adalah Ali, Ibnu Abbas, Ibnu ‘Amr, Abu Hurairah, Zaid bin Ali, Al Hasan dan Ibnu Abi Mulaikah.

Kedua, ad dukhan adalah khayalan yang menimpa kaum Quraisy ketika mereka mengalami kelaparan ekstrim atas doa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam. Sehingga orang-orang ketika itu seperti melihat dukhan (asap) di antara langit dan bumi. Ini adalah pendapat Ibnu Mas’ud.

Ketiga, ad dukhan adalah debu yang mengepul di hari Fathu Makkah, sehingga menutupi langit. Ini adalah pendapat Abdurrahman Al A’raj”

Tafsiran pertama adalah tafsiran yang lebih rajih, dirajihkan oleh al Imam Ibnu Katsir rahimahullah.*

Ayat di atas menunjukkan akan adanya ad dukhan sebagai salah satu tanda hari kiamat. Sebagaimana disebutkan dalam hadits dari Hudzaifah bin Usaid radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda bermaksud: “Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian melihat sepuluh tanda: bencana penenggelaman manusia ke tanah di negeri barat, negeri timur dan di jazirah Arab, terjadi ad dukhan, munculnya dajjal, munculnya dabbah, munculnya Ya’juj dan Ma’juj, terbitnya matahari dari barat, munculnya api yang keluar cekungan Aden yang mengusir manusia” (HR. Muslim no.2901).

*Bentuk dan Sifat Ad Dukhan*

Ad dukhan bentuknya berupa asap yang jika mengenai orang Muslim maka mereka merasakan seperti pilek, sedangkan jika mengenai orang kafir akan keluar cairan dari kuping mereka dan merasakan kesakitan yang luar biasa.

Dari Abdullah bin Mas’ud radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda bermaksud: “Akan datang dukhan (asap) kepada manusia di hari kiamat, yang memasuki pernapasan mereka, sehingga mereka akan merasakan seperti pilek” (HR. Muslim no.2798).

Dari Abu Malik Al Asy’ari radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda bermaksud: “Sesungguhnya Rabb kalian memperingatkan kalian dari tiga hal: asap yang jika mengenai orang Muslim maka mereka merasakan seperti pilek, sedangkan jika mengenai orang kafir maka mereka akan sesak nafas dan keluar cairan dari kuping mereka, kemudian yang kedua munculnya dabbah dan yang ketiga munculnya dajjal” (HR. Thabrani, dihasankan oleh Ibnu Katsir dalam Tafsir-nya, 7/235).

Dalam riwayat dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu bermaksud: “Manusia akan berkumpul di Irak. Adapun orang Mukmin, mereka akan merasakan seperti pilek. Sedangkan orang kafir mereka akan tertutupi kematian” (HR. Ibnu Wazir dalam Al ‘Awashim wal Qawashim, dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib no. 3639).

*Kesimpulan*

Dakwaan yang mengatakan Dukhan akan muncul pada hari Jumaat tanggal 15 Ramadhan adalah satu dakwaan yang hanya sangat tidak berasas. Sedangkan dalam al Quran hanya menyatakan ad dukhan adalah peristiwa di akhir zaman.

Prasangka dakwaan ini hanya disandarkan kepada hadis palsu yang kononnya akan muncul ‘suara atau bunyi keras’ pada tarikh tersebut.

Hadis berkenaan dakwaan ini *PALSU* serta jelas tidak berlandaskan kepada dalil yang sahih, tanpa kita menafikan kudrat dan ilmu Allah SWT mengenainya.

Mohonlah keampunan dari Allah dengan taubat dan lakukan amal soleh dengan ikhlas, Jauhilah dengan sebarang dakwaan-dakwaan yang tidak jelas, direka atau tidak berasas sama sekali.

Terdapat banyak hadis berkisar berkenaan ad Dukhan, tapi semuanya tidak sahih sanadnya terputus, justeru kata al-Hafiz Ibn Hajar dlm Fath al-Bari: Sanadnya daif).

Wallahu a‘lam.


NOTA:
Maksud *PILEK* dalam hadis di atas adalah:

Semacam Selesema atau ketidakselesaan yang menganggu salur pernafasan atas yang terutamanya menjejaskan hidung. Gejala termasuk pembatukan, sakit kerongkong, hidung berhingus, bersin, dan demam yang biasanya beransur hilang dalam tujuh hingga sepuluh hari, dengan sesetengah gejala berlanjutan sehingga berminggu.


↑ John, Pramod R. John. Textbook of Oral Medicine. Jaypee Brothers Publishers. p. 336. ISBN 9788180615627.

No comments:

Post a Comment