HADIR
Bagai bintang yang muncul
walau tidak menerangkan
cukup untuk aku terleka
menatap kerdipan sinar
terbuai lena di ulit malam
Dalam nyata atau illusi
hadir mu di sini
mengisi ruang yang sepi
Tika senyum tak mampu diukir
tika kolam mata kekeringan
tika rasa semakin hambar
tika langkah menjadi rapuh
Satu persatu
terungkai duka
mencari sandaran
malu yang tersembunyi
menyingkap misteri tersimpan
Cinta ini tanpa syarat
terpatri padu
lahir dalam kasih yang tulus
penuh rahsia
milik aku dan kamu
Tarian hidup yang canggung
tak terungkap dengan bicara
mimpi ini tidak lagi mimpi
takdir mempertemu
menjalin rasa dalam ketulusan
dan keterbatasan yang rela
Biar di kejauhan
membuah rindu bertalu-talu
membangkit semangat
membunuh gundah
menganyam bahagia
Hidup bukan fatamorgana
hadir mu
mewarna pelangi
menyimpul awan
menghampar rindu
dalam ikatan cinta yang luhur
Terima kasih tuhan
hadir mu suatu anugerah
keyakinan yang pasti
engkau pengubat
luka yang dicebik
bila hati terbesit
Koleksi PuisiNorM
1 November 2020
No comments:
Post a Comment